3 Klub Top Eropa Tak Mentas Di UCL Musim Depan – UCL atau singkatan dari uefa champions league merupakan kompetisi terbesar untuk klub yang ada di eropa. Kompetisi ini sangat bergengsi di dunia karena di huni oleh beberapa klub terbaik yang ada di dunia khususnua eropa. Selain menjadi tempat berkompetisi para klub terbaik, kimpetisi ini juga di huni oleh pemain berlebel bintang hingga superstar sepak bola dunia.
Namun untuk musim depan, liga champions tidak akan di huni oleh beberapa langganan kompetisi tersebut. Hal tersebut terjadi karena beberapa klub tersebut tak memenuhi syarat untuk bisa tampil di kompetisi tersebut. Syarat agar bisa bermain di kompetisi tersebut adalah juara bertahan liga champions, juara bertahan europa league, dan berada di pringkat yang di tentukan di akhir klasemen liga masing masing. Salah satu syarat tersebut harus menjadi di penuhi agar dapat bermain di kompetisi tersebut.
Namun, beberapa klub tersebut tak mampu memenuhi syarat itu. Meski mereka merupakan salah satu klub besar dan menjadi langganan liga champions, namun mereka juga harus mampu memenuhi salah satu syarat itu.
Berikut ini beberapa klub top eropa yang tak akan mentas di kompetisi liga champions musim depan :
3 Klub Top Eropa Tak Mentas Di UCL Musim Depan
1. Liverpool
Liverpool merupakan salah satu klub tersukses di kompetisi liga champions ini. Mereka mampu memenangkan 6 trofi liga champions sepanjang sejarah. Mereka berada di urutan ketiga setelah real madrid dan ac milan. Mereka juga setara dengan bayer munchen yang kini mempunyai 6 trofi liga champions. Selain itu, mereka pula merupakan klub tersukses di inggris untuk kompetisi ini.
Meski demikian, mereka musim depan harus rela tak bermain di kompetisi terbesar tersebut. Pada musim sebelumnya? Liverpool hanya mampu finis di urutan ke 5 premier league. Sedangankan ketentuan untuk liga inggris harus berada minimal di peringkat 4 klasemen akhir. Dengan demikian, mereka pun tak akan lolos putaran liga champions. Mereka juga harus puas bermain di kasta kedua yaitu europa league.
2. Chelsea
Selain liverpool, chelsea juga merupakan salah satu klub besar asal inggris yang tak bermain di kompetisi tersebut. Alasannya juga sama, mereka tak bisa finis di urutan minimal 4 klaseman premier league. Chelsea sendiri hanya bisa finis jauh dari harapan. Mereka berada pada peringkat ke 12 klasemen akhir. Mereka tak akan bermain di semua kompetisi elit eropa musim depan.
Chelsea sendiri mengalami musim terburuk dalam beberapa tahun terakhir. Pergantian kepemilikan yang membuat mereka terpuruk. Padahal mereka juga sudah mengeluarkan banyak uang untuk membeli pemain di musim panas hingga musim dingin. Walau demikian, mereka juga tak mampu tampil baik setelah di pecatnya thomas tucel dari kepelatihan chelsea.
3. Juventus
Selain klub asal inggris, klub asal italia juga memiliki salah satu klub top yang tak akan bermain di liga champions musim depan, mereka adalah juventus. Setelah di tinggal cristiano ronaldo, juventus kian terpuruk. Dominasi mereka juga di serie a sudah luntur. Bahkan mereka sudah tak juara sejak ronaldo tak bermain di sana. Namun itu bukanlah faktor utama mengapa mereka tak bisa tembus di liga champions musim depan.
Juventus sejatinya bisa saja tampil di liga champions, jika poin mereka tak di kurangi. Mereka sebenarnya mampu finis di urutan ke tiga, namun sanksi yang mereka terima dengan pengurangan poin sebanyak 10 membuat mereka hanya bisa finis di urutan ke 7 klasemen akhir serie a. Mereka pun harus puas hanya bermain di kasta ke tiga atau eufa comperence league musim depan.